Postingan

KUOTA KEMDIKBUD, ANTARA MANFAAT DAN KESIA-SIAAN

KUOTA KEMDIKBUD, ANTARA MANFAAT DAN KESIA-SIAAN     Siang mendung,  Di kotaku. Sesuai judul, ini adalah curahan hati tentang kuota Kemdikbud. Tak dapat dipungkiri, bantuan kuota gratis di masa pandemi sangat diperlukan bagi warga pelajar, khususnya bagi mahasiswa seperti saya, yang tiada hari terlalui tanpa Zoom, Gmeet, dan kawan-kawan.  Bantuan datang, mahasiswa pun happy. Setidaknya itulah yang ku rasakan, hingga tragedi terjadi. Kala itu, hari Selasa, jadwal matkul yang diampu oleh dosen killer. Kuota internet Kemdikbudku habis, yang tersiswa hanyalah kuota belajar Kemdikbud yang jumlahnya fantastis. Ketua tingkat membagikan link Zoom dan kami diarahkan agar segera masuk ruangan agar Bu Dosen tidak... yah you know. Aku pun nge-klik link dengan tergesa. Tak dinyana, selalu errror, tidak ada koneksi, you name it. Aku dibuat heran sebab kuota belajarnya masih sangat banyak. Aku mencoba berulang kali namun gagal. Keringat mulai membasahi dahi. Tetapi, meski beribu do'a telah terucap